Powered by Blogger.

Followers

Search

Artikel Populer (Mingguan)

Monday, February 25, 2013

Tips Mencegah Radang Selaput Otak ( Meningitis )



Radang selaput otak atau disebut meningitis dalam istilah kedokteran adalah penyakit yang tidak bisa diremehkan. Penyakit menular yang disebabkan oleh virus atau bakteri yang menyerang selaput di sekeliling otak dan sumsum tulang belakang ini berisiko sangat serius jika tidak cepat ditangani dengan baik. Risikonya antara lain cacat, lumpuh, gangguan mental hingga kematian.

Dibandingkan dengan meningitis yang disebabkan virus (meningitis viral dan meningitis tuberkulosis), meningitis yang disebabkan bakteri (meningitis bakterialis) memang bisa dikatakan jarang terjadi.
"Meningitis viral dan TBC biasanya diderita oleh bayi dan anak-anak, sedangkan meningitis bakterialis seringkali menyerang orang dewasa yang memiliki sistem daya tahan tubuh yang lemah," ucap Dokter Spesialis Saraf Anak, Irawan Mangunatmadja, dari RSCM saat dihubungi oleh VIVAlife.
Untuk terhindar dari penyakit ini, terdapat beberapa cara yang dapat Anda lakukan.

1. Vaksinasi.
Banyak orang yang belum menyadari pentingnya pemberian vaksinasi yang merupakan perlindungan primer untuk mencegah infeksi penyakit. Meningitis yang merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dan bakteri dapat dicegah salah satunya dengan melakukan vaksinasi secara rutin. Vaksin akan bekerja dua pekan setelah disuntik karea antibodi baru akan terbentuk selama dua pekan setelah dimasukkan vaksin. Vaksin tersebut kemudian akan aktif selama tiga tahun.

2. Tingkatkan daya tahan tubuh.
Dr. Irawan juga menyarankan pentingnya menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan atau daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan-makanan bernutrisi, rajin berolahraga serta makan tepat waktu. Selain itu kelelahan juga salah satu faktor penyebab daya tahan tubuh menurun sehingga Anda juga disarankan memiliki waktu istirahat yang cukup setiap harinya.

3. Jaga kebersihan.
Virus dan bakteri tentu saja dapat masuk ke dalam tubuh dan menyerang organ-organ tubuh mereka yang tidak menjaga kebersihan dengan baik. Untuk itu, pastikan Anda selalu mencuci tangan dengan sabun sehabis menyentuh barang-barang yang mengandung banyak bakteri dan kuman seperti handphone, uang dan barang-barang lainnya terutama yang umum dan sering disentuh oleh banyak orang. Selain itu, Anda juga dapat menyediakan hand sanitizer di dalam tas kemanapun Anda pergi.

4. Hindari kontak langsung dengan penderita.
Kemungkinan penularan penyakit ini antara lain dari batuk, bersin, berciuman dan kontak-kontak lainnya. Untuk itu, pastikan Anda menghindari kontak langsung dengan penderita penyakit radang selaput otak atau meningitis serta hindari memakai barang-barang bersama seperti memakai sikat gigi bersama, berbagi makanan dengan satu sendok, dan sebagainya.
Penanganan

Untuk penanganan terhadap pasien meningitis sendiri, Irawan mengatakan bahwa pertama-tama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi jenis meningitis yang diderita, apakah meningitis viral, TBC atau bakterialis dari gejala-gejala yang dialami serta pengambilan sampel cairan dari punggung. Setelah itu ditangani dan diobati sesuai dengan bakteri atau virus penyebab penyakit tersebut.

Source

Cara Mendeteksi Radang Selaput Otak


Perbandingan yang tidak terkena penyakit radang selaput otak dam yang menderita penyakit tersebut

Sakit kepala yang tak kunjung sembuh patut Anda waspadai.
Apakah Anda mengalami hal seperti itu?
Jika iya, maka berhati-hatilah. Bisa jadi sakit kepala yang terlalu sering itu merupakan penyebab Anda mengalami radang selaput otak.

Radang selaput otak atau meningitis merupakan sebuah penyakit yang cukup berbahaya. Penyakit ini menyerang bagian saraf atau otak yang merupakan sebagai pusat pemikiran manusia. Jika otak sudah terserang, maka akan cukup membahayakan penderitanya. Meningitis disebabkan oleh mikroorganisme, seperti virus, bakteri, jamur, atau pasilan yang menyebar dalam darah ke cairan otak. Bakteri atau kuman masuk dari gigi yang membusuk atau dari makanan dan seseorang yang daya tahan tubuhnya kurang sehingga menyerang otak dan menyebabkan infeksi.

Infeksi ini menyebabkan radang atau pembengkakan otak. Salah satu penyakit yang membahayakan penderitanya ini ternyata dialami oleh penyanyi Ibukota, Ashanty. Istri dari Anang Hermansyah ini baru diketahui menderita radang selaput otak pada 18 Februari 2013. Pada awalnya Ashanty mengalami sakit kepala yang tak kunjung sembuh meskipun sudah meminum obat. Dia pun dirujuk ke internis dan terdiagnosis mengalami radang selaput otak. Sakit kepala, bukanlah penyebab utama seseorang menderita radang selaput otak. Ada ciri-ciri lain yang ditunjukkan oleh seseorang yang menderita radang selaput otak.

Apa saja?

Berikut ciri-ciri penyakit radang selaput otak: 

1. Sakit kepala Sakit kepala terjadi berulang-ulang, terutama terasa sakit di bagian dahi. Jika diberi parasetamol, maka tak memiliki pengaruh apapun. Begitu juga yang dialami oleh Ashanty. Dirinya sudah meminum berbagai obat penghilang sakit kepala, namun rasa sakit yang dirasa tak kunjung berkurang.
2. Demam tinggi Selain sakit kepala, ciri lain yang ditunjukkan yaitu demam tinggi hingga mencapai 39 derajat Celcius. Demam yang tinggi juga disertai dengan leher yang menjadi kaku.
3. Mual dan muntah Akibat sakit kepala yang dirasa, penderitanya juga akan mengalami mual dan muntah sehingga membuat dirinya merasa lemas.
4. Tingkat kesadaran menurun Tingkat kesadaran si penderita akan menurun dan dirinya sering terlihat kebingungan. Kebingungan yang dialaminya itu bisa terjadi tanpa sebab.
5. Indra penglihatan dan pendengaran terganggu Penglihatan suka kabur dan tidak tahan melihat cahaya yang terlalu terang atau photophobia, serta tidak tahan mendengar suara keras atau phonophobia.
6. Kejang-kejang Beberapa penderita meningitis ada yang mengalami kejang-kejang dan ada juga yang tidak.

Itulah ciri-ciri penyakit radang selaput otak atau meningitis. Penyakit yang cukup membahayakan penderitanya terkadang pada awalnya sulit diketahui karena tidak mempunyai gejala spesifik sehingga sangat sulit untuk mendeteksinya. Jika tidak ditangani segera tepat dan cepat, maka bisa berakibat fatal. Selain itu, jika si penderita sembuh pun, maka akan menyebabkan cacat pada dirinya, seperti gangguan pendengaran, gangguan mental, dan lain sebagainya.

Kandungan dan Manfaat Buah Naga



Buah naga, buah hasil dari tanaman mirip kaktus ini dikenal dengan nama pitaya atau pitahaya. Di daerah asalnya, China, buah ini disebut dengan huo long guo karena mirip dengan naga.

Kulit buahnya halus, melindungi daging buah yang penuh dengan biji-bijian kecil, dan berisi. Daging buahnya berwarna putih, dan ada yang merah keunguan.

Biasa ditanam di daerah panas, buah naga cocok berada di daerah yang temperatur suhunya berkisar 40 derajat agar dapat berbuah segar dan banyak.

Kandungan nutrisi buah naga


Kandungan kalori buah naga pada setiap 100 gramnya ada 60 kkal, berasal dari karbohidrat buah naga. Yang artinya mudah diurai dan tidak membuat Anda gemuk. Kaya akan serat sehingga memperlancar pencernaan, terutama saat Anda panas dalam atau susah buang air besar.

Soal vitamin, buah naga kaya akan kandungan vitamin C yang cukup untuk kebutuhan tubuh sehari-hari. Selain itu ia juga mengandung vitamin B1, sebagai karbohidrat baik untuk metabolisme tubuh. B2 untuk mempercepat penyembuhan dan mengontrol nafsu makan dan B3 untuk mengurangi kolesterol jahat dan memperbaiki kondisi kulit.

Buah naga juga menyediakan kalsium yang baik untuk tulang serta gigi, fosfor yang baik untuk pembentukan sel-sel, serta zat besi untuk memperlancar kualitas darah yang baik.

Manfaat buah naga


Karena kandungan vitamin dan nutrisi di dalam buah naga, para peneliti menyatakan aneka manfaat dapat dipetik dari buah ini.

Buah naga dapat memperlancar pencernaan
Buah naga dapat memberikan nutrisi baik dan melembabkan kulit
Buah naga menurunkan kolesterol
Buah naga kaya antioksidan sehingga mencegah kanker
Buah naga membantu menyediakan zat besi dan kalsium untuk tulang
Buah naga dapat menyeimbangkan tekanan gula di dalam darah
Kalau sudah tahu banyak manfaat yang bisa dipetik dari buah naga, yuk sajikan buah naga sebagai salah satu buah penutup.

Source